Teknologi Informasi dalam Komunikasi Bisnis


I. Keuntungan Menguasai Teknologi Informasi

Teknologi merupakan alat, teknik, atau cara yang dapat membantu manusia dalam melakukan pekerjaan menjadi lebih ringan, lebih cepat, lebih baik, atau lebih banya hasilnya (Haryani, 2000: 72).

Kemajuan teknologi dalam komunikasi telah memungkinkan terciptanya kerja sama dengan berbagai pihak, kapanpun dan dimanapun berada. Penggunaan internet, e-mail, voice mail, dan faksimile memudahkan para pihak untuk bekerja tidak dalam satu lokasi.

Teknologi memberikan berbagai piihan dalam melakukan komunikasi bisnis. Untuk membantu melakukan pemilihan teknologi komunikasi, ada beberapa pedoman yang dijelaskan sebagai berikut.
  1. Harapan penerima pesan; setelah mengetahui siapa penerima pesan, perlu dipertimbangkan lebih lanjut harapan penerima terhadap teknologi yagn digunakan untuk mengeirim pesan. Ada yang cukup puas menerima pesan melalui telepon dan faks saja, adapula yang menghendaki agar pesan dikirim melalui e-mail.
  2. Waktu dan Biaya; waktu menjadi faktor penting dalam memilih teknologi yang digunakan. Pesan yang mendesak biasanya dikirim melalui telepon, faks, atau internet dengan biaya yang relatif lebih mahal daripada pengiriman melalui pos. Sementara itu, pesan yang tidak mendesak dan kurang begitu penting dapat dikirim melalui pos saja.
  3. Sifat Pesan; pesan-pesan tertentu yang memerlukan penjelasan rumit dan kompleks akan lebih baik jika disampaikan secara langsung melalui tatap muka. Sementara itu, pesan yang memerlukan gambar tentu tidak tepat jika dikirim melalui telepon.
  4. Perlunya Penampilan; Teknologi yang digunakan dalam berkomunkasi sering kali dijadikan sebagai salah satu indikator untuk menilai kemajuan perusahaan. Demikian pula untuk tujuan tertentu, pesan bisnis akan lebih baik jika dicetak dengan printer laser di atas kertas yang bermutu daripada dicetak di atas continuous form dengan printer dotmatrix.
II. Pemanfaatan Teknologi Informasi dlam Komunikasi Bisnis

a) Komunikasi Bisnis dengan Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi di antara dua orang atau lebih dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau menimbulkan efek tertentu yang diharapkan. Komunikasi adalah persepsi dan apresiasi. Persaingan yang keras dalam dunia bisnis tentunya sangat membutuhkan suatu perusahaan yang dapat menangani hal itu di berbagai situasi yang menantang. Semua bisnis tentunya juga membutuhkan semua informasi yang sangat aktual, cepat, dan dapat dipercaya, yang semua permasalahan tersebut hanya daat diselesaikan melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT).

b) Telepon sebagai Media Komunikasi Bisnis
Pada awalnya, komunikasi dalam dunia bisnis dilakukan dengan menggunakan suatu perangkat komunikasi yang disebut telepon. Dengan alat ini, para pelaku bisnis dapat menyampaikan informasi dan berkomunikasi dengan pihak lain dalam rangka menjalankan bisnisnya.

c) Internet sebagai Salah Satu Media Komunikasi Bisnis
Internet dapa diartikan sebagai jaringan kompute luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan emakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, yang di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi, mulai dari yanga statis hingga yang dinamis dan interaktif.

d) E-commerce dalam Komunikasi Bisnis
Perdagangan sebenarnya merupakan kegiatan yang dilakukan manusia sejak awal peradabannya. Sejalan dengan perkembangan manusia, cara dan sarana yang digunakan untuk berdagang senantiasa berubah. Bentuk perdagangan baru yang kini kian memudahkan penggunaannya adalah e-commerce. Secara umum, e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdaganagan atau peniagaan barang dan jasa dengan menggunakan media elektronik. Di dalam e-commerce, para pihak yagn melakukan kegiatan perdagangan/ perniagaan hanya berubungan melalui suatu jaringan publik (ublic network) yang dalam perkembangan terakhir menggunakan media internet.

Comments

Popular posts from this blog

Pengenalan Website

Profil Pelajar Pancasila

Pemasaran di era Industry 4.0